1.
Latar
Belakang
Industri kendaraan bermotor ialah
salah satu industri yang sangat pesat perkembangannya di dunia termasuk di
Indonesia. disebabkan kebutuhan manusia akan kendaraan sangatlah penting terhadap
kegiatan masyarakat. Permintaan kebutuhan kendaraan bermotor terus meningkat
seiring dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah pemasaran
kendaraan tersebut. Berkembangnya industri otomotif dunia tentu sangat pengaruh
bagi bangsa Indonesia, dimana begitu banyaknya jenis dan tipe kendaraan dari
berbagai macam merek terus menyemarakan otomotif di Indonesia. Indonesia
merupakan pasar yang cukup potensial. Contohnya saja :
PT. Jujur Jaya Sakti didirikan pada awal tahun 1972 dengan
nama UD. Jujur Jaya yang bergerak pada bidang otomotof yaitu jual beli sepeda
motor Honda hingga pada tahun 1980.
Pada
tahun 1980, UD. Jujur Jaya berganti nama menjadi PT. Jujur Jaya dan beralih
menjadi jual beli Mobil Daihatsu dan menjadi dealer resmi Daihatsu. Pergantian
nama itu disebabkan karena peluang bisnis yang bergerak dibidang jual beli
mobil lebih menguntungkan dari pada berbisnis dibidang jual beli sepeda motor, pada
tahun 1996 PT. Jujur Jaya berganti nama lagi menjadi PT. Taruna Sakti Motor. Pergantian
nama tersebut diakibatkan oleh adanya pertambahan pemegang saham yang baru,
yang awalnya saham tersebut hanya dipegang oleh Bapak Sudirjo Aliman sendiri,
sehingga pemegang saham terbagi menjadi dua orang yaitu, Bapak Hardianto Herlim
yaitu saudara kandung dari Bapak Sudirjo Aliman dengan Bapak Sudirjo Aliman
sendiri sampai dengan pada tahun 2007 Bapak Hardianto Herlim memisahkan diri
dikarenakan ingin membangun perusahaan sendiri. Sehingga Bapak Sudirjo Aliman
memberikan kuasa penuh kepada putranya yaitu Bapak Jhonny Aliman untuk memimpin
perusahaan dan juga sebagai komisaris sampai saat ini, dan saat ini telah
membangun showroom baru yang berlokasi tepat disamping kantor lama serta
bengkel resmi PT. Jujur Jaya Sakti.
Untuk
menjamin kelancaran kerja PT ini, diperlukan pembagian tugas, tanggung jawab
dan wewenang yang jelas di dalam perusahaan, kesimpang siuran dalam
melaksanakan pekerjaan, tanggung jawab dan wewenang masing-masing bagian dapat
diatasi melalui struktur dapat dilaksanakan secara efektif terarah dan
terawasi. fungsi-fungsi yang diharapkan dapat mencegah timbulnya kecurangan
dalam perusahaan yang dilakukan secara tepat, akan menetapkan tanggung jawab
kedalam bagian-bagian tersebut.
Susunan
personalia PT. Jujur Jaya Sakti di Makassar sesuai dengan struktur organisasi
pada skema I, sebagai berikut:
1.
Komisaris Utama
2.
Kepala Cabang
3.
Sekretaris / Manager Keuangan / Kasir
4.
Supervisor
5.
Kepala Bengkel
6.
Marketing / Sales Counter
Komisaris
Utama : Mengkoordinir
berbagai kegiatan perusahaan ke arah pencapaian tujuan perusahaan.
Kepala
Cabang : Membantu
direktur utama dalam hal membuat program kerja perusahaan.
Sekretaris/Manager
Keuangan/Kasir : Mengatur
dan mengagendakan kegiatan kerja direktur utama secara efektif.
Supervisor
: Mengkoordinir
tenaga sales dan melaksanakan kegiatan penjualan, Memotivasi tenaga sales,
memperluas segmentasi pasar dan menganalisa kebutuhan pasar untuk meningkatkan
volume penjualan.
Kepala
Bengkel : Melaksanakan
kegiatan service kendaraan yang mengutamakan kualitas dan kepuasan
konsumen.
Marketing/Sales
Counter : Melaksanakan
kegiatan penjualan, Melakukan stok barang, Mengecek kondisi barang dari
ekspedisi.
PT.
Jujur Jaya Sakti Makassar pada bagian Marketing menjalankan beberapa strategi
promosi yang dapat menunjang penjualan. Strategi promosi yang dilaksanakan
dapat berupa: periklanan, penjualan pribadi, promosi penjualan, publisitas dan
pemasaran langsung.
bentuk
bagan atau gambar berikut ini:
2. Permasalahan
Dalam
upaya mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan, seringkali perusahaan dihadapkan
pada berbagai masalah,seperti kesulitan di dalam meningkatkan volume penjualan,
adanya persaingan yang ketat dari perusahaan sejenis, semakin kompleksnya
perilaku konsumen terhadap suatu produk, selera konsumen yang selalu
berubah-ubah, serta kondisi ekonomi yang kurang menentu.
Landasan Teori
Pemasaran : Pemasaran merupakan bagian dari manajemen yang mengarah
kepada kegiatan komersial produsen teknik-teknik pemasaran moderen. Mempunyai
tujuan mencapai penjualan barang dan jasa secara efektif dan efisien dengan
melihat ke masa depan. pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan pokok yang
dilakukan oleh para produsen dalam mempertahankan kontiunitas usahanya untuk
mendapatkan laba
Atau
Menurut
Philip Kotler (2007:7), pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial
dimana individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan
melalui penciptaan dan pertukaran produk serta nilai dengan pihak lain.
Marketing Mix (Bauran
Pemasaran) :
Philip
Kotler (2003:24) dalam bukunya mengatakan, Marketing Mix adalah
serangkaian alat pemasaran taktis yang dapat di kendalikan produk, harga, tempat,
dan promosi yang dipadukan oleh perusahaan untuk menghasilkan tanggapan yang
diinginkan perusahaan dalam pasar sasaran. Philip Kotler dan Gary Amstrong
(2004:320) mengemukakan marketing mix terbagi atas empat variabel
sebagai berikut:
1.
Produk
2. Price (harga)
3.
Distribusi
4.
Promosi
Dengan
masalah yang diadapi PT ini salah satu pemecahan masalahnya adalah advertising,
sales promotion, personal selling, public relation, direct
marketing pengertian dari ini
semua adalah
Advertising
Merupakan
semua penyajian non personal, promosi ide-ide, promosi produ atau jasa yang
dilakukan sponsor tertentu yang dibayar.
Sales Promotion
Berupa
insentif jangka pendek untuk mendorong keinginan mencoba atau membeli suatu
produk atau jasa.
Personal
Selling
Interaksi
langsung dengan calon pembeli atau lebih untuk melakukan presentasi, menjawab
langsung dan menerima pesanan.
Publicity
Berbagai
program untuk mempromosikan dan atau melindungi citra perusahaan atau produk
individualnya.
Direct
Marketing
Penggunaan
surat, telepon, faksimil, email dan alat penghubung nonpersonal lain untuk
berkomunikasi secara dengan atau mendapatkan tanggapan langsung dari pelanggan
tertentu dan calon pelanggan.
Dari
beberapa definisi yang dikemukakan para ahli, pada dasarnya memiliki maksud
yang sama, yaitu memperkenalkan produknya baik berupa barang maupun jasa kepada
masyarakat, sehingga terwujud kesadaran untuk membeli produk yang ditawarkan.
3. Pemecahan permasalahan
Menurut
konsep pemasaran berhasilnya suatu PT apabila PT tersebut dapat memenuhi
kebutuhan konsumen dengan lebih baik, hal ini menunjukkan bahwa PT tersebut
telah memasuki era kompetisi upaya yang dapat dilakukan dalam memasarkan suatu
produk yakni dengan melakukan kegiatan promosi yang meliputi, advertising, sales promotion, personal selling, public
relation, direct marketing
agar calon konsumen
lebih mengenal, memahami, serta simpati terhadap produk yang ditawarkan. Promosi
dihadapkan pada berbagai macam kegiatan yang dapat dilakukan perusahaan untuk
mengkomunikasikan kelebihan-kelebihan produk yang dimiliki agar dapat membujuk
calon pembeli. Oleh sebab itu manajer pemasaran harus memilih bentuk promosi
yang tepat dan terpadu agar menghasilkan efek domino sehingga dapat meningkatkan
volume penjualan. Karena inti dari promosi adalah komunikasi, maka diperlukan
proses komunikasi untuk mengetahui bagaimana proses komunikasi itu bekerja.
Komunikasi dapat dilihat sebagai transmisi informasi berupa pengiriman dan
penerimaan pesan oleh komunikator kepada komunikan.
4. Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas
kesimpulan yang dapat di peroleh ialah setiap
perusahaan atau PT memiliki masalahnya masang-masing,PT jujur jaya sakti ini
memiliki masalah yang kompleks dan hampir sama dengan pt-pt sesamanya yaitu
bagaimana meningkatkan volume penjualan,menjalani dengan sportif persaingan
yang ketat dengan perusahaan sejenisnya dan memaklumi keinginan konsumen yang
berubah-ubah.
tetapi
jangan khawatir ini semua mempunyai solusinya di antaranya advertising, sales promotion, personal selling, public
relation, direct marketing
sepertinya yang sudar di jelaskan di atas.
hal yang paling penting ialah promosi. Perusahaan juga dituntut untuk tetap konsisten terhadap
promosi yang dilakukan untuk memberikan dampak besar terhadap peningkatan nilai
penjualan